REVIEW Wardah DD Cream di wajah berjerawat

Hey girls...
welcomeback to my beloved blog again ♡_♡
Lagi-lagi hari ini aku mau membahas produk base makeup hehhe, jujur girls.. sampai hari ini aku belum menemukan base makeup yg benar-benar cocok di wajah aku dan yang membuat kulit sensitiveku nyaman menggunakannya beraktifitas seharian. Jadi mohon maklum yaa kalau blog ini masih lebih sering bahas produk base makeup^^.

Sesuai dengan judulnya, kali ini aku akan membahas salah satu base makeup lokal yaitu Wardah DDcream. Kalau kalian mau tahu seperti apa kinerja dr Wardah DDcream di acne prone skin kaya aku, silakan baca sampai selesai yaa..


PACKAGING




sudah dibarengi box yaa, sama seperti Wardah BBcream, si Wardah DDcream ini punya ukuran yang sangat imut (seperti ukuran travel size), hal ini memudahkan kamu ketika mau keluar kota, bahkan bisa masuk ke saku kantong lhoo saking imutnya haha. Untuk harga produknya dengan ukuran semini itu menurutku masih sangat murah yaitu kisaran Rp. 25.000 -  Rp. 30.000 



Tutupnya flip top, dan kalau kalian sempat baca2 review produk di postinganku sebelumnya, aku paling nggak suka yg packaging produk itu yang flip top, alasannya karena kalau ditas makeup itu kan bisa nggak sengaja kegencet, tp untuk tutupan fliptop wardah ini erat banget kok, jadi kamu nggak usah khawatir isi produknya bakalan bluber kalau kegencet, CUMA.. minusnya isinya cukup susah dikeluarin, kadang aku pencet pelan biar produknya nggak keluar kebanyakan dia nggak keluar-keluar isinya, giliran dipencet agak lebih keras isi produknya keluar banyak banget, jadi kayak sayang banget kebuang-buang gitu jadinya. Tips aku untu mengatasi hal ini, sebelum kalian buka tutupnya kalian kocok dulu isinya agar jatuh kearah tutupnya, kalau udah merasa posisi isi produknya di tutupnya itu, baru kamu buka dan pencet perlahan, jadi gampang keluar dehh tu isinya :D

TEXTURE

Sip.. kita lanjutkan ke tekstur dari Wardah DD cream ini. Tekstureny menurutku tergolong lembut, namun kalau aku bandingkan produk ini dengan BB cream pixy yang aku suka banget, tekstur si wardah DDcream ini menurutku cenderung lebih padat, jadi kaya banyak banget terdapat kandungan kandungan di dalamnya, aku pun sempat berpikir "hmmm.. coveragenya lebih bagus kayanya nihh". Oh iya.. pas aku baurin ditangan sihh teksturnya nggak ada lengket sama sekali, tetapi pas dimuka dia sedikit lengket, cuma kalau udah beberapa detik DDcream yg sudah dibaurin ke wajah itu nggak kerasa lengket lagi kok.





COVERAGE

Saat aku mencoba baurin ditangan sihh, sempat kaget karena shade warna DDcream wardah ini jatuhny jadi abu-abu banget di kulit tanganku. Sabar-sabar mungkin ini gara-gara dibaurinnya di kulit tangan bkn di muka, kucobalah langsung dibaurin ke muka iya kan, dan ta~da~ tetap abu-abu hahaha, oke oke slow slow... DDcream ini kan spfnya tinggi, mungkin saja nantik shade warnanya bisa di tone down sedikit, dan betul sekali setelah beberapa waktu warnanya jadi menyatu dengan warna kulit wajah.

Yang aku kurang suka adalah kinerja untuk nutupin noda atau kemerahan itu bisa dibilang nyaris nggak ada sama sekali ketika aku cuma pakai DDcreamnya 1 layer, malah jadi kaya mutihin doang efeknya di aku, kemudian aku coba pakai sampai 3 layer, kemerahannya sudah berkurang, namun jadi pink2 gitu, but yaa msh bisa diampunilahhh menurutku.



KETAHANAN
Aku ada cerita sedikit tentang ketahanannya, nahh pada suatu hari :D
oke... jadi waktu itu kan aku sudah selesai dandan nih, pakai base makeup DDcreamnya, terus aku makan dehh tu, sehabis makan aku mau pake lipstick baru pergi keluar rumah, rencananya sihh aku mau ambil foto2 uji ketahanan dari produk ini tapi disaat momen mau pakai lipstick itulah aku melihat di ujung hidungku itu DDcreamnya sudah mulai kegeser/longsor, gara-gara inilah aku langsung menyimpulkan bahwa DDcream ini tidak bertahan lama, nggak mungkin kan aku makannya lebih dari 30 mnt :') padahal sudah pakainya repot repot 3 layer ehhh mulai longsornya pas baru 30mnt dipake huhuu.

KESIMPULAN
+ Murah
+ Travel friendly
+ bisa menyatu dgn warna kulit setelah beberapa saat

- packagingnya terlalu tua :'D
- lengket
- susah dibaurin
- coveragenya kurang
- ketahanannya terlalu singkat kaya hubunganku dengannya (kok malah curhat hahaha)
- entah kenapa kalau kena panas sedikit lebih lama, aku ngerasa wajahku agak gatal2.

Review di atas adalah sesuai dengan yang benar benar aku rasain, ada kemungkinan hasilnya berbeda kalau teman2 yang pakai. Tapi setidaknya bisa dijadikan bahan pertimbangan terutama buat kamu yang tipe kulitnya sensitif berminyak kaya aku.
Sekian dulu review hari ini, see on my next post ladies :*

Visit my youtube channel^^






Love,




Yuta

You Might Also Like

0 Comments