Sebelum kalian membaca postingan kali ini lebih lanjut, aku mau mengingatkan bahwa semua hal yang aku jelaskan sekarang, adalah benar-benar yang terjadi di kulit aku.

Silakan diteruskan membaca sampai akhir :')

Oke.. hai semuaaa, maaf ada sedikit pengingat, takut aja info kali ini kalian telan mentah-mentah, karena sekarang aku mau mereview produk yang tergolong ke dalam skincare, nahhh kalau skincare itu sudah pasti cocok-cocokan disetiap orang, intinya kenali kulitmu, serta kenali kandungan skincare apa saja yang nggak bisa diterima oleh kulit kamu.

Sedikit cerita, sekarang aku sudah sekitar 4 bulan tidak mengganti rangkaian skincare yg aku pakai, karena akhirnya aku benar-benar menemukan skincare yg ada efeknya di aku dan aku juga akhirnya mengetahui bahan skincare yg tidak cocok untuk kulitku.

Cuma di postingan kali ini aku nggak akan ngebahas semua produk skincare yang aku pakai, karena kalo dibahas semua takutnya bakalan panjang, meskipun step skincare aku sebenarnya nggak banyak-banyak banget hahahahh. Kali ini aku akan membahas skincare aku yang fungsinya untuk melindungi kulit kita dari sengatan sinar matahari. Yapp Sunscreen yang biasanya aku pakai.

Sebelumnya ada nggak dari teman-teman yang berpikir SPF dari bbcream/cccream atau produk base makeup kalian sudah cukup untuk melindungi kulit dari sengatan sinar UV?

Menurut aku sendiri, ya cukup, kalau kita orang yg lebih sering di dalam ruangan (indoor) tapi tidak cukup kalau kalian orangnya seperti aku yang lebih sering di outdoor. Apalagi aku ini tinggal di Bali, yang notabenenya sering banget ada acara keagamaan dan terkadang harus berjemur dibawah matahari, mau mengeluh juga nggak bisa, kan upacara agama #hikss T_T

Well... aku dulu mikirnya sunscreen nggak penting-penting amat, tohhh bbcream yang aku pakai sudah ada SPFnya, jadi bisa lahh yaa melindungi dari sinar matahari. Aku mikir gitu sampai pas akhir 2017, di desa aku ada upacara Keagamaan besar (Ngaben), dan itu sering banget panas-panasan, di hari pertama aku udah ngerasa bagian bawah mata aku rada perih, cuma ya belum nyadar itu karena melepuh atau apa, ngiranya cuma akibat gerah dan butuh mandi, karena nggak seberapa lama juga sensasi perihnya, sampai di hari terakhir yang panas-panasannya paling poll, selesai acara aku hapus makeup dan mandi,, dan tadaaaa~ aku melihat bagian bawah mata aku (diatasnya apple cheeks, jd nggak dikantung matanya) melepuh yg cukup lebar, perihnya pun luar biasa, dipegang aja itu kulit kerasa perih banget. Jadi kaya orang panu.an gitu lho warna kulitku ToT Semenjak saat itu lahh aku menyadari Sunscreen adalah salah satu skincare yang wajib banget dipakai setiap hari.

Aku mengenal produk ini awalnya karena ada temen nanya via whatsapp, dia nge-pap produk ini kan, terus nanya ke aku "yang ini bagus nggak?" Jelas aku jawab "nggak tau, belum pernah nyobain" aku juga pada saat itu lagi nyari-nyari refrensi sunscreen dari blog-blog lain, yg sekiranya bakalan cocok dengan kondisi kulitku. Belum beli-beli juga sihh pada saat itu, karena bingung milih yg mana mau dicoba duluan, saking banyaknya baca review sunsreen :').

Memutuskan akhirnya beli si Sunplay yg di pap sama temenku, meskipun sebelumnya aku nggak ada membaca reviewnya sama sekali, itu karenaa.. belanja ke Indom*ret dan ngeliat ada Sunplay yg dipap sama temenku, iseng aja aku langsung baca semua tulisan yg ada dikartonnya dan mataku langsung tertuju sama tulisan "tidak mengandung alkohol" tanpa mikir panjang lagi aku langsung beli produknya. Yapp.. kulit aku nggak pernah cocok sama skincare yang mengandung alkohol. Ada sihh yang cocok, tapi mayoritas skincare yang ada alkoholnya bikin iritasi atau nimbul jerawat.

PACKAGING

Seperti pict yang kalian lihat diatas, kemasan luar bagian belakang berupa karton yang berisi banyak banget informasi seputar produknya. Sedangkan kemasan sunscreennya, dikemas kedalam wadah berbahan plastik warna putih dengan tutup merah menyala, bagian untuk mengeluarkan isi produknya pun sangat efisien, kita bisa mengatur seberapa banyak isi produk yang ingin dikeluarkan. Dengan kemasan mungil 30 gr ini pun produknya jadi mudah dibawa kemana-mana.

TEKSTUR

Dari segi tekstur, sangat sesuai dengan yang PT.Rohto ini janjikan, tidak lengket dan mudah diaplikasikan, kalau ditumpuk dengan foundation pun tidak berpengaruh besar terhadap ketahanan foundation itu sendiri. Saat di aplikasikan kekulit sunscreen ini sedikit memberikan efek lebih putih ke kulit, Aku nggak tahu sihh apa sunscreen merk lain juga seperti itu, karena satu-satunya sunscreen dan yang pertama kali aku coba yaa produk ini, semacam cinta pertama dan udah setia banget dahh sama ini produk <3

"Itu nggak apa-apa make SPF yang diatas 50 untuk sehari-hari?"

"Sunscreen yang SPFnya diatas 50, apa nggak bikin kulit jadi tambah gelap?"

"Sunplay aman di pakai ke muka?"

Mungkin pertanyaan ini ada dibenak kalian, oke aku jawab berdasarkan beberapa informasi yang sempat aku baca dan reaksi yang terjadi dikulit aku.

1. Jadi, intinya.. ntah itu sunscreen SPF 15, 30, 50 bahkan SPF 100 sekalipun, tidak ada yang benar-benar 100% melindungi kulit dari sinar UV. Yang membedakan suncreen dgn SPF rendah dan tinggi adalah durasi untuk mengaplikasikan suncreen di jam berikutnya. Semakin tinggi SPFnya maka ketahanan untuk melindungi kulit pun semakin panjang, jadi pengaplikasian sunscreen di waktu berikutnya bisa lebih lama dibandingkan dengan sunscreen ber-SPF rendah.

2. Dikulitku sunplay ini sihh nggak bikin kulit nambah gelap, dan aku juga sempat membaca refrensi kalau ada merk sunscreen yg mengklaim SPFnya 100, namun setelah diteliti para ahli ternyata SPFnya sekitar 35. Jadi sebagian para ahli tsb mengatakan sunscreen yang mengklain SPFnya tinggi, mungkin saja itu cuma akal-akalan si produsennya. Begitu... jadi balik lagi ke awal ya ladies, kalo sunscreen kalian cocok ya monggo dilanjutkan saja.

3. Klaim dari mereka "aman" (ada di kemasan kartonnya), dan dikulitku aman-aman saja.

HARGA

oh yaa.. dari tadi aku ngoceh mulu, sampai lupa nyebutin harga wkkwwkkw. Dengan ukuran 30 gram, produk sunscreen ini dibandrol dengan harga 54.000 - 66.000. Pas beli pertama kali di Indomaret harganya 66.000 tapi pas beli di toko kosmetik langganan aku harganya 60.000, diskon 10% jadi 54.000.

Dan ini aku nggak tau lagi udah habis botol yang keberapa, mungkin botol ke-5 atau 6.

Selain diwajah, aku pakainya di punggung tangan sama punggung kaki, dan dibagian tubuh yang sering terkena sinar matahari langsung, seperti leher.

KESIMPULAN

Cuma itu, ekewkwkwk "cuma" :'D. Maaf kalau menurut kalian tulisannya kepanjangan, dan bikin bosan bacanya heehhe, karena kalau udah ada satu produk yang aku suka banget dan aku rasa bakalan aman dipakai ke yang kulit sensitiv sekalipun (karena kulitku juga sensitiv), biasanya aku bakalan nyaranin temen-temen yang lain buat nyobain juga, ngoceh nyuruh nyobain itu udah melebihi mbak-mbak SPG kosmetik. Andaikan aku dikasih 10% gitu, setiap pembelian dari temen-temen yg aku suruh buat nyoba, kyknya lumayan tuhh duitnya  kekkekeke.

Oke segitu aja untuk cerita-cerita kali ini, semoga bermanfaat, bila ada yang salah dari tulisan aku, mohon dikoreksi dikolom komentar dan sampai jumpa di post selanjutnya ^^.

Love,

Yuta